PDI PERJUANGAN besar karena ditempa oleh zaman. Musuh terbesar demokrasi hari ini selain politik uang, ia adalah hoaks.
Hoaks sama dengan fitnah. Fitnah katanya lebih kejam dari pembunuhan.
Metode repetition, pengulangan berita hoaks, dilakukan pihak lawan agar PDI Perjuangan DISTEMPEL sebagai partai yang anti Islam dan anti ulama.
Klarifikasi jutaan kali seakan percuma, karena mesin hoaks mereka tak pernah berhenti berproduksi jika tidak disetop dari pabriknya.
Pengulangan berita hoaks yang ditebar melalui sosial media, blog, jaringan percakapan, akhirnya dipercaya sebagai sebuah kebenaran.