Jalan Sukarno di Negara Tunisia

Oleh: Duta Besar Republik Indonesia untuk Tunisia, Zuhairi Misrawi. 
Sabtu, 17 Agustus 2024 06:01 WIB Jurnalis - Heru Guntoro

Jakarta, Gesuri.id - berjuang melalui diplomasi dengan pemerintah Tunisia selama kurang lebih dua setengah tahun untuk mewujudkan Jalan Sukarno, akhirnya impian tersebut dapat direalisasikan, bersamaan dengan Hari Lahir Bung Karno, 6 Juni 2024 lalu. Sebuah kebanggaan tersendiri bagi KBRI Tunis, karena Jalan Sukarno berada di kawasan elite kota Tunis, Buhaira, yang setiap sore dilalui ribuan warga Tunisia untuk menikmati suasana di pinggir danau eksotis, yang tidak jauh dari jantung kota Habib Bourgaiba dan Bandara Internasional Carthage.

Saya sendiri hampir tiap hari berolahraga, jalan-jalan sore dari Wisma Duta Besar Republik Indonesia untuk Tunisia ke Jalan Sukarno, yang jaraknya kurang lebih lima kilometer. Jalan Sukarno akan menjadi kado terindah bagi hubungan bilateral Indonesia-Tunisia yang terus mengalami peningkatan dalam berbagai sektor, baik perdagangan, kebudayaan, pendidikan, maupun politik.

Dalam memori kolektif warga Tunisia, Bung Karno merupakan sosok penting dalam sejarah kemerdekaan Tunisia. Warga Tunisia masih mengenang dan bernostalgia perihal persahabatan Bapak Bangsa Tunisia, Habib Bourgaiba dengan Bung Karno. Warga Tunisia kerap menceritakan kepada saya perihal meriahnya penyambutan Bung Karno saat berkunjung ke Tunisia pada tahun 1960. Ada ratusan ribu warga dari berbagai penjuru Tunisia berhamburan ke jalan-jalan menyalami dan mengelu-elukan sosok Bung Karno sebagai Pejuang Kemerdekaan Tunisia.

Dalam konteks tersebut, peresmian Jalan Sukarno telah menghidupkan kembali dimensi historis dalam hubungan bilateral Indonesia-Tunisia. Bagi kami, eksistensi KBRI Tunis sebagai satu-satunya kantor perwakilan dari negara-negara ASEAN mempunyai makna strategis dalam diplomasi Indonesia di kawasan negara-negara Maghribi. Letak strategis Tunisia dalam peta geopolitik semakin meyakinkan kita semua, bahwa Bung Karno di masa lampau telah meletakkan fondasi diplomasi yang sangat penting agar Indonesia mempunyai peran strategis di kawasan Mediterania dan Afrika.

Baca juga :