KALIAN boleh mengeritik segala kebijakan pemerintah yang dianggap tidak pro rakyat.
Bagi pemerintah, itu sebuah vitamin. Dan jika memang kritik untuk membangun, pemerintah pasti akan melakukan evaluasi untuk berbenah. Karena tidak ada yang sempurna.
Tapi janganlah karena kebencian terhadap seseorang, dengan seenak hati kalian merendahkan harkat martabatseorang manusia. Hargai orang lain, sebagai makhluk ciptaan Tuhan yang sama seperti anda. Apalagi ia adalah seorang Kepala Negara yang secara legitimate dipilih mayoritas masyarakat secara demokratis.
Jika memang dengan memposting cacian atau ujaran kebencian kepada kepala negara dengan kata-kata sampah itu bisa memuaskan kalian, lakukanlah.
Tapi ingat, yang terluka bukan hanya seorang Presiden saja. Namun, yang tersayat hatinya mereka puluhan juta masyarakat pemilihnya. Ada perasaan seorang ibu yang telah melahirkannya. Anak, istridan cucunya.