Jakarta, Gesuri.id - Gubernur, bupati, wali kota pernah tidur disini juga, Mas. Arul, kader PDI Perjuangan dari Nusa Tenggara Barat bercerita dengan antusias. Saya melongo menyaksikan tiga baris kasur bertingkat tertata berjejer memenuhi ruangan yang dicat putih.
Koper dan tas berhambur di sela-sela ranjang. Ada pula pakaian-pakaian yang tergantung di rangka besi penopang kasur, kebanyakan adalah seragam berwarna merah atau hitam.
Di pintu depan, terpampang tulisan Mess Pria. Pintu ini tepat berhadapan dengan kamar mandi, yang berisikan bilik-bilik shower dan wc. Persis seperti di asrama manapun.
Tepat di luar mess tersebut, ada lorong yang menghubungkan banyak ruangan : Mess, ruang kelas, aula utama, juga tangga untuk turun ke bawah. Lorong itu dipenuhi foto-foto, lukisan, dan hasil kliping dari berbagai macam peristiwa politik bersejarah di tanah air.
Baca:SenoPastikan Putra Khofifah Ingin Belajar Dari Kader PDI Perjuangan