Jakarta, Gesuri.id - Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto memastikan PDI Perjuangan sebagai Partai Kader yang memiliki akar kuat di tingkat grass roots, dan sekaligus sebagai Partai Massa terus melakukan pendidikan dan kaderisasi politik sebagai syarat penempatan kader Partai dari tingkat RT, RW, Desa, Kecamatan, Kabupaten Kota, Provinsi, hingga di tingkat nasional dan bahkan internasional.
Baca:Hasto: Pilkada Serentak MomentumKaderisasiKepimpinan
Hal itu, lanjutnya, sebab partai berkepentingan untuk melakukan rekrutmen anggota termasuk dari kalangan profesional dan tokoh masyarakat. Mereka yang direkrut partai, ujarnya, kemudian mengikuti kaderisasi kepemimpinan secara berjenjang.
Demokrasi itu membuka ruang kontestasi melalui Pemilu. Partai yang menang Pemilu, dimanapun tradisi demokrasi di seluruh dunia, maka Partai lalu menempatkan kader-kadernya pada jabatan strategis. Jadi ketika Partai menginstruksikan kadernya untuk ikut kontestasi di pengawas desa, atau dalam Program Keluarga Harapan (PKH), aktif dalam bela negara, dan aktif melibatkan diri dalam kepengurusan formal kemasyarakatan, hal tsb merupakan bagian dari fungsi utama Partai dan bagian dari tradisi demokrasi yang dijalankan Partai, katanya dalam keterangan tertulis diterima Gesuri, Senin (3/8).