Jakarta, Gesuri.id - Pidato politik Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani bersama Bakal Capres Ganjar Pranowo dalam perhelatan puncak Bulan Bung Karno (BBK) 2023 dinilai sebagai elemen kejutan (element of surprise) yang dijanjikan sebelum perhelatan tersebut.
Momen ketika Ganjar dan Puan berpegangan tangan dan saling memberi kesempatan berpidato, menegaskan bahwa tak ada faksionalisasi di tubuh PDI Perjuangan terkait pencapresan Ganjar, yang selama ini kerap dieksploitasi lawan politik dan dipersepsikan oleh masyarakat.
Baca:PDI Perjuangan Pecahkan Rekor Disiplin Partai di GBK
Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya menyebut Puan Maharani selama ini menanggung beban opini publik yang menganggap dirinya menjadi pihak yang tidak puas dengan penetapan Ganjar Pranowo sebagai Bakal Capres 2024 dari partai berlambang Banteng moncong putih.
Tetap ada pertanyaan, apakah betul Mbak Puan ikhlas? Apakah betul kubunya Mbak Puan ikhlas? Apakah betul PDI Perjuangan bisa solid? Itu menjadi bebannya Mbak Puan, kata Yunarto kepada awak media, Minggu (25/6).