Soeharto Disebut Ingin Memisahkan Bung Karno dari Hati Rakyat Indonesia

Pak Harto (Soeharto, red) waktu itu ketakutan. Kalau sampai Bung Karno dimakamkan di Bogor, di Batutulis, dekat dengan kekuasaan
Kamis, 06 Juni 2024 13:19 WIB Jurnalis - Haerandi

Jakarta, Gesuri.id - Ketua DPP PDI Perjuangan Djarot Syaiful Hidayat menyebut Orde Baru (Orba) berusaha keras untuk menjauhkan Proklamator RI Soekarno atau Bung Karno dari rakyat dan secara terang-terangan melaksanakan disoekarnoisasi.

Djarot berkata demikian saat menjadi pembicara dalam diskusi memperingati Hari Lahir Bung Karno di Sekolah Partai PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Kamis (6/6).

Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, Ketua DPP PDI Perjuangan Ribka Tjiptaning, Sejarawan sekaligus Dekan FIB Universitas Indonesia (UI), Dr. Bondan Kanumoyoso, dan dipandu oleh Sejarawan yang juga kader PDI Perjuangan Bonnie Triyana. Adapun, puluhan anggota DPP, Badan, dan Sayap PDI Perjuangan turut menjadi peserta dalam diskusi tersebut.

Djarot awalnya bercerita punya tugas dari PDI Perjuangan semasa menjabat Wali Kota Blitar periode 2000-2010 sebagai wilayah yang nasionalis dan merapihkan makam Bung Karno.

Djarot mengungkapkan Bung Karno dalam wasiat kepada keluarga sebenarnya ingin dimakamkan di Istana Batutulis, Bogor, Jawa Barat.

Baca juga :