Daniel Rohi, Akademisi yang Pilih PDI Perjuangan

Daniel yang saat ini menjabat Anggota DPRD Jawa Timur memiliki peran yang cukup krusial dalam kaderisasi.
Rabu, 21 Agustus 2024 06:13 WIB Jurnalis - Heru Guntoro

Jakarta, Gesuri.id - Wakil Ketua Bidang Ideologi dan Kaderisasi DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, Daniel Rohi secara khusus menceritakan bagaimana dirinya bisa terjun ke dunia politik hingga memilin partai berlogo banteng moncong putih sebagai saran perjuangan.

Daniel yang saat ini menjabat Anggota DPRD Jawa Timur memiliki peran yang cukup krusial dalam kaderisasi di provinsi paling timur Pulau Jawa ini.

Beberapa waktu lalu tim Gesuri.id berkesempatan untuk mewawancarai secara khusus Daniel Rohi, berikut petikan wawancaranya,

Bisa diceritakan bagaimana bisa terjun ke dunia politik?

Saya hobi berorganisasi sejak mahasiswa saya aktif berorganisasi di kampus, saya ketua senat mahasiswa perguruan tinggi Universitas Kristen Petra yang pertama, saya juga aktivis di Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) ketika di GMKI saya bersentuhan dengan politik. Karena di GMKI saya ketemu senior-senior saya seperti bang Sabam Sirait, kalau para senior kunjungan ke Jawa Timur selalu mampir ke Sekretariat kita berdiskusi, mereka ajak makan traktir sambil ngobrol politik. Dari situ saya melihat bahwa politik ini salah satu sektor kehidupan yang sangat strategis kalau kita mau berkontribusi bagi masyarakat, dan disiti saya tertarik. Karena lewat politik lah kita bisa mengatur masyarakat, bisa mendistribusikan sumber daya yang ada dalam yang dimiliki oleh negara untuk kemaslahatan banyak orang hanya untuk berpolitik perjalanannya panjang dan susah ditebak ujungnya, jadi kebanyakan saya lihat perjalanan saya terhadap politik ini lebih kepada sesuatu yang tidak terlalu terencana. Karena memang dia berproses secara alamiah, setelah saya aktif berorganisasi saya lulus, saya terlibat dalam kegiatan-kegiatan partai, di partai ikut sebagai aktivis, sebagai kader, dan terakhir saya ditugaskan untuk menjadi anggota legislatif mulai dari empat kali ikut pemilu tahun 2019 saya terpilih mewakili daerah pemilihan Malang Raya dan saya merasa bahwa kehidupan saya itu sudah di politik itu pencapaiannya sudah maksimal, saya aktif di badan diklat, aktif di pemuda Taruna Merah Putih (TMP) sampai menjadi wakil ketua DPD, sampai menjadi anggota DPRD Provinsi Jawa Timur selain saya sebagai akademisi. Jadi saya masuk politik ini buat jalur profesional, karena saya dosen profesional, dosen profesional itu dosen yang tersertifikasi, jadi saya dosen senior di Universitas Kristen Petra mengajar di teknik elektro, mengajar pembangkit listrik dan transmisi tenaga listrik, spesial listrik saya di pembangkit listrik tenaga air secara umum di energi terbarukan, jadi saya mendalami relasi antara pengembangan energi dan lingkungan.

Baca juga :