Perlindungan Anak di Era Digital, Kunci Masa Depan Indonesia yang Lebih Cerah

Hari Anak Nasional jadi momen penting merefleksikan kondisi anak-anak Indonesia saat ini, sekaligus membangkitkan harapan untuk masa depan
Selasa, 23 Juli 2024 12:25 WIB Jurnalis - Haerandi

Jember, Gesuri.id Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional (HAN) tahun 2024, yang diperingati setiap tanggal 23 Juli dengan tema Anak Terlindungi Indonesia Maju, Indi Naidha, anggota DPRD Kabupaten Jember terpilih periode 2024 2029, berbicara tentang pentingnya dunia digital yang sehat bagi anak-anak.

Tema Anak Terlindungi Indonesia Maju diharapkan menjadi momentum untuk keamanan bagi anak-anak di seluruh Indonesia tanpa terkecuali. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), sebanyak 88,9% anak usia 5 tahun ke atas di Indonesia sudah mengakses internet untuk media sosial. Kemudian, sebanyak 66,13% anak mengakses internet untuk mendapatkan informasi atau berita dan 63,08% lainnya untuk hiburan. Dampak baik dari kemajuan teknologi untuk karakter anak-anak yang masuk dalam generasi digital saat ini antara lain adalah aktif dalam mengekspresikan diri, memiliki wawasan yang luas, menyukai kebebasan, ingin memiliki kontrol hingga memiliki kemampuan adaptasi teknologi yang baru.

Di era pandemi tahun 2020 lalu, semua anak dipaksa untuk melek teknologi karena sekolah dilakukan secara daring. Masih menurut data BPS, sebanyak 33,04% anak usia 5 tahun ke atas mengakses internet untuk mengerjakan tugas sekolah, 16,25% untuk keperluan pembelian barang/jasa, dan 13,13% untuk mendapatkan informasi barang/jasa. Dengan memahami tantangan dan peluang yang ada, kita dapat menciptakan lingkungan digital yang sehat dan aman bagi anak-anak Indonesia.

Berikut petikan wawancara khusus jurnalis Gesuri.id, Haerandi bersama anggota DPRD Kabupaten Jember terpilih periode 2024 2029 Indi Naidha S.H

Baca juga :