Jakarta, Gesuri.id - Bagi sebuah partai politik yang berusia puluhan tahun, regenerasi menjadi hal penting, begitupun dengan PDI Perjuangan.
Karena itu, peranan kaum milenial juga penting bagi regenerasi di PDI Perjuangan. Namun, tentu bukan asal milenial yang diharapkan dalam proses regenerasi ini.
Milenial yang diharapkan menerima tongkat estafet kepemimpinan partai di masa depan adalah mereka yang secara ideologi sudah teruji. Karena sebagai Partai ideologis, loyalitas ideologi menjadi hal yang tak bisa ditawar bagi PDI Perjuangan.
Salah satu dari generasi milenial yang sudah teruji itu adalah Putri Ayu Anisya (24). Alumni Universitas Trisakti ini telah tertempa secara idelogi ketika masih menjadi mahasiswa.
Ya, sejak mahasiswa Putri telah aktif sebagai kader Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), sebuah organisasi mahasiswa berazaskan Marhaenisme ajaran Bung Karno. Dan kini ia melabuhkan pilihan politiknya pada PDI Perjuangan.
Pengalaman organisasi di GMNI yang memiliki irisan ideologi dengan PDI Perjuangan membuat Putri menjadi kader yang sudah teruji secara ideologi.