Semarang, Gesuri.id - Sejak Mei lalu, Jawa Tengah mulai memasuki musim kemarau. Bahkan, beberapa daerah sudah merasakan dampak kekeringan.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Pemprov secara rutin menerima informasi cuaca dari BMKG yang mendata terdapat daerah-daerah yang mengalami kekeringan.
Baca: Cuti Kampanye, Ganjar Tetap Tangani Bencana Longsor Brebres
Dari kita kurang lebih ada 2.000 tanki yang kita siapkan untuk mendistribusikan air. Pokoknya yang sifatnya darurat kita sudah siap, tuturnya saat Rakor Kesiapan Menghadapi Ancaman Bencana Kekeringan 2018, Selasa (3/7).
Khusus untuk keperluan pengadaan air bersih, Pemprov sudah menyediakan anggaran Rp 600 juta. Sementara total anggaran penanggulangan bencana Pemprov Jateng sebesar Rp 40 miliar.