BKNP PDI Perjuangan: Penyebab Radikal Adalah Hati Yang Mati

Lantaran hati berfungsi sebagai sebuah sistem yang akan menentukan baik buruknya kehidupan.
Senin, 10 Mei 2021 09:25 WIB Jurnalis - Elva Nurrul Prastiwi

Jakarta, Gesuri.id - Hati, adalah sebuah anugerah Tuhan, yaitu dengan adanya hati kita dapat merasakan diluar dari panca indra kita. Hati mengajarkan orang untuk bertindak-tanduk baik dalam kehidupan, hati pun mengarahkan kehidupan ini untuk menciptakan suasana yang harmonis sebagai makhluk sosial. Hati pun bagaikan seputih embun yang memberi kesejukan dan menundukkan amarah dikala manusia menggunakan akal pikirandalam menjawab kegelisahan hidup.

Baca:Orang Bekerja ke Jakarta Tak Perlu Surat Tugas Ataupun SIKM

Oleh karena pentingnya hati, semua generasi bangsa diminta agar pandai menata hati sehingga hidupnya menjadi tenang. Menata hati bukan perkara yang mudah, tetapi jika berhasil melakukannya maka hidupnya akan menjadi tenang, bekerja menjadi ikhlas, dan hidupnya barokah serta indah. Lantaran hati berfungsi sebagai sebuah sistem yang akan menentukan baik buruknya kehidupan.

Hal tersebut dipesankan oleh seorang budayawan Ngatawi Al-Zastro pada acara ngabuburit bersama Badan Kebudayaan Nasional Pusat PDI Perjuangan dengan tema Dakwah Sunan Bonang; Menata Hati Menata Kehidupan, pada hari Minggu (9/5) Pukul 17.00 WIB

Saat ini menata hati bukan masalah yang mudah. Jika mensyukuri apa yang dianugerahkan Allah Swt, pekerjaan dijalankan dengan ikhlas, maka hidup akan tenang. Hati disini, substansinya adalah sebagai motor, penggerak, dinamisator, evaluator, itu adalah hati kita, jelas Zastrow.

Baca juga :