Semarang, Gesuri.id - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengimbau masyarakat yang tinggal di daerah rawan kekeringan di Jateng untuk segera melaporkan kebutuhan air bersih maupun pasokan pangan yang menipis kepada pihak terkait terdekat, baik kepala desa, camat, bupati/ wali kota, atau melalui twitter @ganjarpranowo.
Dengan melakukan pelaporan, kebutuhan warga segera ditindaklanjuti. Saat ini, Pemprov Jateng telah dipetakan 253 kecamatan dan 1.163 desa sebagai daerah rawan kekeringan.
Baca: Ganjar Minta Pelayanan Trans Jateng Berkualitas Tinggi
Pemetaan daerah rawan kekeringan di Jawa Tengah ada 253 kecamatan, 1.163 desa, 559.986 KK, dengan jumlah 1.794.092 jiwa untuk bisa kita kover dan dampingi. Sejak Juli sudah kita siapkan dropping air. Kalau ada kebutuhan air, segera laporkan ke kades, camat, bupati/ walikota atau lapor ke twitter @ganjarpranowo, imbaunya, Selasa (14/8).
Ganjar menambahkan, Jateng memiliki 41 waduk yang diharapkan dapat mendorong suplai air bersih. PDAM juga diminta cepat merespon bantuan air bersih.