Boyolali, Gesuri.id Rendahnya minat baca di Desa Suroteleng, Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali menjadi perhatian Ketua Kelompok Tani DArgo, Sumarno. Dia bahkan berdiskusi dengan penyuluh pertanian Kecamatan Selo, untuk mendapatkan terobosan dalam meningkatkan minat baca dengan konsep kafe buku yang mengolaborasikan antara promosi kopi dengan gerakan cinta buku.
Ide Sumarno tersebut mendapat apresiasi dan dukungan penuh dari Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Oleh sebab itu, Pemprov Jateng tidak enggan memberi bantuan buku. Namun, Ganjar ingin memastikan, buku apa yang nantinya diminati calon pembaca.
Baca: Ganjar Prihatin Minat Baca Anak Masih Rendah
Tak bantu buku. Biar bukunya dibaca, nanti buku-buku jenis apa yang diminati, sehingga nanti biar tak carikan, ujarnya politisi PDI Perjuangan dalam Ngopi Bareng Mas Ganjar di Balai Desa Suroteleng, Rabu (1/8) malam.
Ganjar juga bersedia menjadi penjembatan ke pihak penerbit yang memiliki program donasi buku. Menurutnya, percetakan-percetakan besar di Indonesia banyak yang bersedia mendonasikan buku.