Cinangka, Gesuri.id - Program KTP Satu Kartu Terpadu Indonesia (Sakti) ternyata terkait dengan berbagai bidang kehidupan Wong Cilik, bahkan menyangkut solar bagi nelayan yang selama ini kesulitas mengaksesnya.
Penjelasan itu disampaikan Istri Capres nomor urut 3, Siti Atikoh Supriyanti, ketika menjawab pertanyaan emak-emak dalam dialog dengan ratusan santriwan dan santriwati. Ia blusukan ke Pondok Pesantren (Ponpes) Syifaul Qulub Lil Mutaallimin di Sindanglaya, Cinangka, Kabupaten Serang, Banten, Selasa (6/2) malam.
Adalah Muna Eva, seorang ibu yang badir di acara itu, bertanya. Sebagai istri nelayan, ia mengeluhkan seringnya nelayan kekurangan solar. Aksesnya sangat menyulitkan. Yang kedua, sebagai istri nelayan, ia juga ingin turut menyokong perekonomian keluarga. Muna bertanya apa yang direncanakan pemerintahan Ganjar-Mahfud untuk membantu perempuan seperti dirinya.
Atikoh langsung menjawab bahwa soal solar selalu jadi permasalahan klasi bagi para nelayan. Sebagai pendamping Ganjar selama 10 tahun menjabat Gubernur Jawa Tengah, Atikoh yang kerap blusukan dari dulu, seringkali dicurhati keluarga nelayan mengenai hal itu.
Maka untuk ke depan, inilah peran dari KTP Sakti itu, kata Atikoh.