Semarang, Gesuri.id - Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi menyebutkan setidaknya masih ada tiga pekerjaan rumah (PR) yang harus diselesaikan terkait dengan momentum peringatan Hari Guru Nasional.
Ada tiga PR berat, yakni bagaimana kesejahteraan tercukupi, infrastruktur sarana pendidikan bagus, dan menyiapkan guru seiring perkembangan era digital, katanya saat memimpin upacara peringatan Hari Guru Nasional di halaman Balai Kota Semarang, Senin (26/11).
Baca: Wali Kota Hendi Upayakan Guru Dapat Penghasilan Tambahan
Ia menjelaskan generasi sekarang berbeda dengan generasi zaman dulu dengan semakin maju dan pesatnya teknologi informasi dan komunikasi, khusus di era milenial dan digital.
Generasi-generasi milenial hari ini jauh berbeda dengan pola pendidikan zaman dahulu sehingga (pola pendidikan, red.) harus menyesuaikan dan selalu dinamis mengikuti perkembangan zaman, jelasnya.