Pekalongan, Gesuri.id - Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid menjelaskan perempuan dan anak rentan mengalami kekekerasan, tidak hanya kekerasan fisik tetapi juga kekerasan seksual dan kekerasan verbal.
Hal ini menyebabkan traumatik yang luar biasa dan berkepanjangan.
Bahkan, mereka yang dulunya menjadi korban, berpotensi untuk melakukan hal serupa setelah mereka dewasa. Ini harus dilindungi bersama.Traumatik pada anak ini tidak hanya disebabkan kekerasan secara fisik langsung, namun melihat ketidakharmonisan kedua orangtua mereka yang setiap hari bertengkar, cekcok, dan sebagainya. katanya.
Baca:Vita Minta Maksimalkan Potensi Perikanan di Wonosobo