Jakarta, Gesuri.id - Politisi muda dari PDI Perjuangan, Andi Tenri Uji Idris, menegaskan perlunya keberpihakan pihak legislatif dalam membangun generasi muda yang produktif dan berdaya saing tinggi.

Andi Tenri Uji berkomitmen untuk memperkuat peran pemuda selaku anggota Komisi B DPRD Makassar.
Setelah resmi menduduki kursi DPRD hasil Pemilu 2024 lalu, Andi Tenri langsung mendorong percepatan implementasi Peraturan Daerah (Perda) Kepemudaan. Ia menilai, saat ini pemerintah perlu melangkah lebih konkret untuk memastikan pemuda tidak hanya menjadi objek pembangunan, tetapi aktor utama.

Perda Kepemudaan harus menjadi alat nyata, bukan hanya simbol di atas kertas. Anggaran kepemudaan harus terserap untuk program-program yang membangun kapasitas pemuda, bukan sebatas acara seremoni, ungkapnya, Minggu (27/4).

Sebagai mantan pelaku usaha, Andi Tenri memahami betul kerasnya tantangan ekonomi di tengah pesatnya transformasi digital. Ia menilai, minimnya keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan industri dan terbatasnya akses modal usaha masih menjadi persoalan utama yang belum terjawab dalam kebijakan pemerintah.

Banyak lulusan sekolah dan perguruan tinggi yang masih menganggur karena tidak memiliki skill sesuai tuntutan pasar. Begitu juga dengan wirausaha muda, mereka butuh dukungan akses modal dan pelatihan yang nyata, ujarnya.