Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi X DPR Andreas Hugo Pareira meminta aparat segera turun tangan mengusut tuntas kasus penipuan berkedok akun bisnis hotel di Google yang mulai marak terjadi di sejumlah daerah.
Menurut Andreas, kasus tersebut dapat berpengaruh buruk pada pariwisata Tanah Air serta merugikan masyarakat selaku konsumen.
Fenomena penipuan akun bisnis hotel ini sangat mengkhawatirkan. Karena bukan hanya masyarakat yang jadi korban penipuan, tetapi juga hotel-hotel itu sendiri terkena imbasnya. Orang bisa menjadi tidak percaya untuk melakukan booking hotel secara online, ujar Andreas Hugo Pareira kepada wartawan, Kamis (15/8/24).
Dalam kasus ini, kata Andreas, penipu mengubah informasi data profil akun bisnis hotel di Google atau Google Business Profile demi memperdaya konsumen yang hendak memesan kamar hotel. Pemalsuan data profil akun bisnis di Google terjadi terhadap ratusan hotel anggota Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI).
Menurut Andreas, pemalsuan data merupakan tindak pidana serta peretasan data akun hotel tersebut telah melanggar Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE). Oleh karena itu, kata dia, aparat penegak hukum segera turun tangan terhadap persoalan ini, apalagi pihak PHRI juga sudah membuat laporan ke pihak kepolisian.