Ngabang Landak, Gesuri.id - Bupati Landak Karolin Margret Natasa meminta pemerintah pusat untuk mengendalikan harga pupuk yang cukup tinggi di pasaran yang mengakibatkan banyak petani mengeluh.
Baca:Hubungan Luhut Binsar Dengan PT Mayora Harus Dicek Cermat
Sudah beberapa bulan ini petani holtikultura dan sawit bertanya kepada saya mengenai tingginya harga pupuk, dimana kenaikan harga pupuk ini terjadi merata, baik pupuk produksi BUMN dan swasta, kata Karolin di Ngabang, baru-baru ini.
Bupati Karolin menyebutkan harga pupuk di Kabupaten Landak cukup bervariasi dan cukup tinggi. Iamencontohkan harga pupuk NPK untuk tanaman sawit di tingkat pengecer telah mencapai Rp. 12.500 per kilogram atau sekitar Rp. 625.000 per sak, padahal sebelumnya hanya Rp. 280.000 per sak.