Maluku Barat Daya, Gesuri.id - Bupati Maluku Barat Daya (MBD) Benyamin Thomas Noach mengungkapkan MBD menganut adat nyoli lieta namun kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak masih ditemui di wilayah ini.
Baca:Pengibaran Bendera LGBT Kebal Hukum Tapi Provokatif
Perempuan dan anak merupakan kelompok yang lemah yang sering mendapat tekanan dan kekerasan, jelas bupati, dalam kampanye penghapusan kekerasan terhadap perempuan dan anak yang diselenggarakan Pemkab Maluku Barat Daya dan dicanangkan program inovasi selalu menjadi teman atau selamat, belum lama ini.
Pencanangan program tersebut ditandai dengan kegiatan jalan santai bersama pemerintah deaerah dengan organisasi perempuan serta organisasi keagamaan.
Menurut Bupati Noach, kekerasan terjadi karena faktor lingkungan dan tingkat pendidikan masyarakat.