Semarang, Gesuri.id - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menginstruksikan percepatan pendataan dan sistem antrean masyarakat guna mencegah berbagai praktik jual beli vaksin COVID-19.
Termasuk menyiapkan sistem antreannya agar semua berjalan baik. Dengan data yang baik, prioritasnya ada dan kalau bisa sampai pada nomor induk kependudukan (NIK) dari masing-masing penerima, itu bisa diberikan dengan baik. Jika masyarakat menerima itu sesuai urutannya, itu beres, katanya di Semarang, Kamis (17/12).
Baca:GratiskanVaksinCovid, Jokowi Bisa Baca Tanda Zaman
Orang nomor satu di lingkungan Pemprov Jateng itu mewanti-wanti jajarannya untuk mengawal pelaksanaan Program Vaksinasi setelah Presiden Joko Widodo menggratiskan vaksin COVID-19.