Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi VIDPR RI, Darmadi Durianto berharap, proses negosiasi antara Indonesia dan Amerika Serikat (AS) terkait tarif resiprokal sebesar 32 persen terhadapbarang eksporIndonesia dapat berjalan dengan lancar.
Negosiasi adalah jalan terbaik. Kita lihat reaksi dari pihak AS dalam 60 hari ke depan, kata Darmadi, Kamis (24/4/2025).
Politikus PDI Perjuangan itu menilai, Indonesia tidak memiliki posisi sekuat Tiongkok dalam menghadapi kebijakan perdagangan agresif dari AS, khususnya yang diberlakukan sejak era Presiden Donald Trump.
Ia mencontohkan, bagaimana Tiongkok berani melakukan retaliasi dan menyebut langkah itu sebagai jurus mabuk yang hanya bisa dilakukan oleh negara sebesar dan sekuat Tiongkok.
Xi Jinping pernah bilang, Tiongkok itu samudra besar, banyak ombak, banyak badai, tapi kami tidak takut. Negara lain banyak yang tunduk, ucapnya.