Jakarta, Gesuri.id - Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) baru saja mencatat realisasi investasi tahun 2022 mencapai 100,6 persen atau sebesar Rp1.207,2 triliun.
Capaian realisasi tersebut menunjukkan adanya tren persebaran investasi yang baik, yakni tidak hanya di wilayah Pulau Jawa, tetapi juga luar Pulau Jawa. Begitu juga dengan tren realisasi tenaga kerja yang terus tumbuh positif.
Melihat hal tersebut, Anggota Komisi VI DPR RI Darmadi Durianto meminta Kementerian Investasi/BKPM untuk dapat meningkatkan koordinasi dengan kementerian dan lembaga lainnya, utamanya dalam memelihara investasi yang sudah masuk di Indonesia.
Baca:Tangis Korban Indosurya-Wanaartha, Jokowi Minta OJK Tegas