Jakarta, Gesuri.id - Wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) kembali menjadi perhatian serius di Jawa Timur. Hal ini disampaikan Wakil Ketua DPRD Jawa Timur, Deni Wicaksono, saat mengunjungi Pasar Parang, Magetan, pada Kamis (16/1).
Dalam kunjungan tersebut, dia meninjau langsung dampak wabah PMK yang disebut oleh peternak lebih ganas dibanding kejadian serupa beberapa tahun lalu.
Wabah PMK kali ini lebih cepat menyerang dan menyebabkan kematian ternak dalam waktu singkat. Kami bersama Dinas Peternakan, termasuk dr. Indi, terus berupaya melakukan koordinasi untuk mengatasi situasi ini, ungkap Deni.
Baca:GanjarPranowo Mempertanyakan Klaim Sawit Sebagai Aset Nasiona