Jakarta, Gesuri.id - TPN Ganjar-Mahfud MD menyampaikan keresahan atas beredarnya informasi tentang transaksi tidak wajar dalam rencana pembelian 12 unit Mirage bekas dari Qatar, dan disebut melibatkan Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan RI. Sejumlah pihak dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hingga Komisi I DPR didesak untuk segera turun tangan mendalami ihwal dugaan tersebut.
Todung mengatakan pihaknya memantau beberapa hari ini, media massa dan media sosial diributkan dengan pemberitaan yang dimuat di situs milik MSN, menyangkut dugaan transaksi tidak wajar dalam rencana pembelian 12 unit pesawat tempur Mirage 5 bekas dari Qatar.
Menjadi semakin dipertanyakan, sesuai dengan yang disuarakan juga oleh Akademisi Connie Rahakundini Bakrie, bahwa diduga ada janji kickback sebesar 7 persen dari total dana transaksi melebihi 50 juta USD. Diduga sudah ada dana janji yang sudah terlebih dulu dicairkan.
Secara geopolitik, lanjut Todung, analisanya adalah mungkin Qatar ingin mendapat semacam favour dari Indonesia seandainya Prabowo terpilih sebagai presiden.
Namun terlepas dari hal itu, pemberitaan juga mengisahkan investigasi dilakukan terhadap dugaan transaksi mencurigakan oleh GRECO, Group of States against Corruption yang berbasis di Uni Eropa.