Surabaya, Gesuri.id - Pemerintah Kota Surabaya menyiapkan opsi terburuk apabila adanya lonjakan kematian akibat COVID-19 di Kota Pahlawan dengan membuat ratusan peti mati untuk jenazah pasien COVID-19.
Pemkot memang membuat sendiri peti matinya, sehingga nanti ketika ada yang dikirim untuk pemulasaraan di TPU Keputih, terus dimandikan dan dimasukkan dalam petinya, lalu dimakamkan. Jadi, inilah yang kami lakukan untuk warga Surabaya, kata Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi di Surabaya, Jumat (2/7).
Baca:HUT ke-431 Kota Medan, Bobby Apresiasi Kinerja P3SU
Meski demikian, Wali Kota Eri berharap peti mati yang dibuat oleh jajarannya di belakang Balai Kota Surabaya atau di depan kantor Dinas Pengelolaan Bangunan dan Tanah itu tidak dipakai, karena ia tidak ingin ada korban lagi akibat COVID-19.