Jayapura, Gesuri.id - Anggota DPR Papua, Mathea Mamoyao, SSos mengatakan pandangan umum fraksi PDI Perjuangan DPR Papua terhadap Rancangan Peraturan Daerah Provinsi Papua tentang Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Papua Tahun Anggaran 2023, maka APBD 2023akan mengalami penurunan yang sangat signifikan.
Baca:Puji PDIP Pindah Lokasi HUT, Relawan Jangan Manuver
Dimana sebelumnya APBD Provinsi Papua tahun anggaran 2022 diketahui sebesar Rp 8 triliun lebih, maka di APBD Provinsi Papua tahun anggaran 2023 mengalami penurunan yakni Rp. 6 triliun lebih, atau sebanyak 52,52 persen.
Mengingat waktu yang sangat singkat dalam pembahasan RAPBD tahun anggaran 2023 ini, sehingga kami Fraksi PDI Perjuangan tidak dapat menelah satu persatu draf APBD secara utuh. Maka kami berpendapat bahwa kami percaya bahwa RAPBD 2023 sudah sesuai aturan dan kebutuhan daerah dan tidak menimbulkan masalah baru dikemudian hari, kata Mathea Mamoyao, sebagai pelapor Fraksi PDI Perjuangan, pada Sidang Paripurna dengan agenda penyampaian pandangan umum Fraksi terhadap materi Raperdasi tentang APBD Provinsi Papua tahun anggaran 2023 dan Raperdasus tentang tata cara pemilihan Anggota Majelis Rakyat Papua (MRP), di Ruang Sidang DPR Papua, Selasa (29/11).
Apalagi, ungkap Mathea, ada beberapa item yang perlu disempurnakan pada konsideren yaitu pada point Nomor 6 RAPBD 2023 belum lengkap.