Jakarta, Gesuri.id - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo lebih mengutamakan upaya persuasif dan sosialisasi daripada memberikan sanksi kepada sejumlah pihak yang menolak atau enggan disuntik vaksin COVID-19.
Ya, karena keluar aturan tentang sanksi, saya tidak mau ada perdebatan soal ini, jadi yang belum setuju bisa diarahkan, kemudian ditarik ke belakang saja (ditunda, red.). Yang belum setuju mungkin butuh diedukasi, butuh tahu, butuh dikasih data, butuh yakin, katanya usai Rapat Koordinasi Penanganan COVID-19 di Jateng, Semarang, Senin (15/2).
Penundaan pemberian vaksin juga akan dibarengi sosialisasi dengan harapan yang bersangkutan akan yakin dan di akhir tahun nanti bisa mendapat vaksin sesuai dengan target Presiden Joko Widodo.
Baca:Ganjar Dorong PercepatanVaksinasike Tenaga Kesehatan