Harris Ungkap Kebijakan Tarif Resiprokal AS Lebih Bersifat Alat Negosiasi 

Pemerintahharus menjelaskan secara transparan kepada publik agar tidak terjadi kepanikan yang berlebihan di pasar uang dan pasar modal.
Jum'at, 04 April 2025 17:09 WIB Jurnalis - Heru Guntoro

Jakarta, Gesuri.id - Ketua kelompok fraksi (kapoksi) PDI Perjuangan Komisi XI DPR RI Harris Turino menilai kebijakan tarif resiprokal Amerika Serikat (AS) yang diumumkan Presiden AS Donald Trump lebih bersifat alat negosiasi bagi AS untuk menyeimbangkan neraca perdagangan yang defisit, dan bukan menjadi keputusan yang akan bersifat permanen.

Hal ini diperkirakan bersifat temporer dan hanya akan digunakan untuk menegosiasikan tarif dagang yang lebih berimbang terhadap mitranya, bukan sebagai keputusan permanen yang akan menyengsarakan rakyat Amerika sendiri pada gilirannya; kata Harris dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat.

Dia pun meminta pemerintah untuk menjelaskan secara transparan kepada publik agar tidak terjadi kepanikan yang berlebihan di pasar uang dan pasar modal.

Baca:GanjarPranowo Harap Masalah Gas Melon Cepat Tuntas

Baca juga :