Hasto PDI Perjuangan Sebut Kudatuli Peristiwa yang Mencoba Menyerang Sistem Demokrasi Indonesia dan Gagasan Bung Karno 

Justru dengan ujian-ujian itu, dia akan menjadi seorang pemimpin yang bertanggung jawab, pemimpin yang berkarakter
Senin, 05 Agustus 2024 12:40 WIB Jurnalis - Haerandi

Jakarta, Gesuri.id - Dalam rangka memperingati peristiwa 27 Juli 1996 (Kudatuli), DPP PDI Perjuanganmenggelar acara wayangan dengan lakon Sumatri Ngenger pada Sabtu (3/8) malam.

Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto berharap, dengan menampilkan lakon Sumantri Ngenger ini, semua bisa belajar bahwa suatu peradaban harus dimulai dari sebuah kebaikan.

Adapun yang bertindak sebagai dalang dalam pertunjukan wayang ini yakni Ki Warseno Slank.

Hal itu disampaikan Hasto dalam sambutan pembuka pertunjukan wayang dengan Lakon Sumatri Ngenger dalam rangka peringatan 28 tahun peristiwa Kudatuli, di Halaman Masjid At Taufiq, depan Sekolah Partai DPP PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Sabtu (3/8).

Dengan menampilkan cerita Sumantri Ngenger ini, semoga kita bisa belajar tentang suatu peradaban yang dimulai dari nilai-nilai falsafah tentang kebaikan, tentang bagaimana memayu hayuning bawono (membuat dunia menjadi indah), tentang bagaimana tugas seorang ksatria yang menghadapi berbagai ujian-ujian, kata Hasto.

Baca juga :