Hasto: Terlalu Lama De-Soekarnoisasi Akhirnya Hanya 'Jago Kandang'

Geopolitik Soekarno yang dibangun oleh para pendiri bangsa, banyak dilupakan.
Senin, 17 April 2023 14:06 WIB Jurnalis - Haerandi

Jakarta, Gesuri.id - Dosen Universitas Pertahanan (Unhan) RI yang juga Sekjen PDI Perjuangan Dr. Hasto Kristiyanto memaparkan betapa penting dan relevannya teori geopolitik Soekarno dalam menghadapi kondisi aktual dunia serta bangsa pada saat ini.

Baca:KPK OTT Walkot Bandung, PDI Perjuangan Ingatkan Perintah Bu Mega: Jangan Salahgunakan Kekuasaan!

Hal itu disampaikan Hasto saat memberi kuliah umum sekaligus berdiskusi dengan Peserta PPRA LXV dan PPSA XXIV Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) RI, pada Senin (17/4/2023), di Jakarta. Gubernur Lemhannas Andi Wijayanto membuka acara itu, dan peserta diikuti oleh ratusan siswa dari berbagai latar belakang militer maupun sipil.

Hasto sempat ditanya oleh para peserta soal teori geopolitik Soekarno yang bersubstansi sangat baik, namun kurang terlihat dalam praktik pemerintahan di masa kini. Hasto menjawab bahwa selama ini Indonesia terlalu inward looking, jago kandang, dan lupa bahwa Indonesia dilahirkan untuk jadi pemimpin di antara bangsa-bangsa.

Baca juga :