Semarang, Gesuri.id - Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menyebut kapasitas pompa-pompa air pengendali banjir di Ibu Kota Provinsi Jawa Tengah itu harus ditambah karena sudah tidak mampu mengimbangi perkembangan iklim yang luar biasa.
Kapasitas yang dipunyai saat ini hanya cukup untuk mengantisipasi limpahan air kalau curah hujannya seperti 2013 lalu, kata wali kota yang akrab disapa Hendi itu di Semarang, Minggu (7/2).
Perkembangan iklim yang luar biasa, kata dia, terlihat dari curah hujan ekstrem yang menyebabkan banjir pada Sabtu (6/2).
Baca:Terkejut, Ganjar Temukan Pompa Tak Digunakan Karena Hal Ini