Semarang, Gesuri.id - Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi sebagai upaya antisipasi jika kasus Covid-19 di ibu kota Jawa Tengah membludak, maka para lurah diminta mengaktifkan kembali tempat karantina terpusat tingkat kelurahan.
Baca:Adian Napitupulu Menolak Jika GeNose Dihentikan
Hal itu, lanjutnya, karena saat ini okupansi tempat karantina terpusat di Kota Semarang berada pada angka 84 persen.
Pemerintah Kota Semarang bekerja sama dengan beberapa pihak swasta untuk menambah tempat karantina.
Setidaknya, pakan lalu ada 500 tambahan tempat tidur isolasi.