Semarang, Gesuri.id - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo membeberkan jurus memberantas praktik jual beli jabatan di lingkungan Pemprov Jateng.
Ganjar mengatakan, praktik jual beli jabatan juga pernah terjadi di Pemprov Jateng. Dari informasi yang berkembang saat awal ia menjabat, praktik itu menjadi hal yang lumrah dilakukan.
Dulu awal saya masuk ke sini (Pemprov Jateng), isu tentang praktik jual beli jabatan itu masih santer terdengar. Informasinya, siapa yang dekat dengan pejabat dan punya uang, maka mereka pasti menduduki jabatan strategis, kata Ganjar.
Baca: Ganjar Lantik Agen Antikorupsi dari Kalangan Milenial
Bahkan, Ganjar menemui sendiri praktik jual beli jabatan itu tumbuh subur di Jateng, saat itu.