Padang, Gesuri.id - Anggota Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI Irine Yusiana Roba Putri menyebutkan tentunya masih terdapat tantangan dalam mewujudkan kesetaraan gender tersebut.
Salah satunya adalah perbedaan akses digital dimana kita tahu bahwa menunjangnya infrastruktur digital bagi perempuan itu juga akan membawa dampak yang sangat positif sekaligus mengurangi resiko terhadap kejahatan di dunia siber seperti prostitusi ataupun apa namanya ketimpangan dalam pengaksesan ekonomi, ujarnya ditemui usai Sidang WAIPA di Padang, Sumatera Barat, Senin (5/6).
Baca:Eri Cahyadi Minta Heni dan Kader Banteng Giat Turun ke Rakyat
Adapun melalui sidang ini, para anggota parlemen perempuan di ASEAN sedang sama-sama menyepakati tindakan-tindakan yang bisa dilakukan secara nyata di negara masing-masing. Bagaimana kita bersama-sama dapat memperbaiki pengambilan keputusan publik yang lebih sensitif terhadap itu gender, sebut Irine.