Irine Yusiana Roba Inisiasi Resolusi Darurat Terkait Myanmar di IPU

DPR RI mengajak parlemen negara-negara ASEAN yang hadir di Sidang Umum untuk mengajukan resolusi darurat terkait Myanmar.
Minggu, 06 April 2025 14:00 WIB Jurnalis - Effatha Gloria V.G. Tamburian

Jakarta, Gesuri.id - Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI Irine Yusiana Roba Putri dari Fraksi PDI Perjuangan, mengecam keras tindakan junta militer Myanmar yang terus membombardir pemukiman warga sipil pasca gempa berkekuatan 7,7 Skala Richter yang melanda negara tersebut.

Kami mendesak junta militer Myanmar untuk segera menghentikan segala bentuk kekerasan terhadap warga sipil, terlebih di saat masyarakat sedang berusaha bertahan dari dampak gempa. Oleh karena itu, DPR RI mengajak parlemen negara-negara ASEAN yang hadir di Sidang Umum ini, untuk mengajukan resolusi darurat terkait Myanmar, ujarnya, dalam keterangan tertulis diterima Gesuri, Minggu (6/4).

Pernyataan tersebut ia sampaikan dalam rapat grup geopolitik ASEAN+3, mengawali Sidang Umum ke-150 organisasi parlemen internasional IPU (Inter-Parliamentary Union) di Tashkent Uzbekistan.

Pada kesempatan tersebut delegasi DPR RI bersama-sama parlemen Thailand, Laos, Filipina dan Malaysia menginisiasi resolusi darurat (emergency item) berjudul Parliamentary diplomacy to promote peace and address the humanitarian crisis in Myanmar.

Usulan resolusi darurat tersebut kemudian mendapatkan dukungan lebih luas di grup geopolitik Asia Pasifik, dengan bergabungnya Kanada sebagai co-sponsor.

Baca juga :