Banjarmasin, Gesuri.id - Anggota Komisi II DPRD Kalimantan Selatan, Fahrani mewanti-wanti soal pemenuhan kebutuhan sapi potong di Kalimantan Selatan menjelang bulan Ramadan 2023.
Baca:Elektoral Tertinggi, Gerakan Kolektif Menangkan Pemilu 2024
Berkaca pada tahun lalu, kebutuhan sapi potong di Kalsel tidak tercukupi. Hal tersebut lantaran adanya kebijakan larangan mendatangkan sapi potong dari luar daerah seiring maraknya wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak.
Menurutnya, kebutuhan pada Idul Adha tahun 2022 lalu mencapai lima ribu sapi. Namun, kemampuan peternak di Kalsel hanya menyediakan sekitar dua ribu sapi.
Akibatnya harga sapi potong di pasaran melonjak tajam, kata politisi PDI Perjuangan ini, Selasa (21/2).