Jakarta, Gesuri.id - Politikus PDI Perjuangan Deddy Yevri Sitorus menilai kerusakan ekonomi lebih masif dari Pandemi Covid-19.
Anggota Komisi VI DPR RI itu mengungkapkan, dari 100% yang dites Covid-19, hanya sekitar8% saja yang confirm terinfeksi.
Dan dari angka 8% yang terinfeksi itu, sekitar 6% saja yang meninggal dunia dengan protap Covid. Lalu dari 6%, yang meninggal dunia dengan standar covid hanya 5-15%.
Baca:Pengelola GBK Harus Tanggung Jawab Cegah Sebaran Covid-19
Jadi dengan statistik itu, maka dapat disimpulkan bahwa covid yang berbahaya dan terbukti itu hanya di kisaran 0.072%. Artinya biaya untuk merawat pasien covid jauh lebih rendah dibandingkan biaya untuk menyehatkan kembali ekonomi yang hancur, ujar Deddy.