Koster Respons Singgungan Megawati soal Pariwisata Bali Tak Terkontrol

Koster di Denpasar, Selasa (28/5), memaknai kritik sang ketum partai bermakna positif.
Senin, 01 Juli 2024 01:00 WIB Jurnalis - Effatha Gloria V.G. Tamburian

Denpasar, Gesuri.id - Gubernur Bali Periode 2018-2023 Wayan Koster merespons singgungan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dalam Rakernas V PDI Perjuangan yang mempersoalkan pariwisata Bali tak terkontrol, bahkan kafe-kafe menjadi sarang peredaran narkoba.

Koster di Denpasar, Selasa (28/5), memaknai kritik sang ketum partai bermakna positif, yaitu agar pariwisata ke depan ditata sesuai peraturan daerah dan peraturan gubernur yang sudah dibuat saat masa kepemimpinannya bersama Tjok Oka Artha Ardhana Sukawati.

Memang sudah ada perda dan pergub tata kelola pariwisata, tapi belum bisa diterapkan kemarin karena kan baru berakhir COVID-19, pariwisata mati selama hampir 3 tahun, kalau di saat baru pulih kami kontrol terlalu ketat nanti tidak bisa pulih pariwisata, ujarnya.

Meski memiliki pembelaan, Wayan Koster tetap mengakui bahwa pariwisata memang harus ditata kembali agar sesuai aturan di daerah yang berbasis budaya berkualitas dan bermartabat.

Terkait singgungan Megawati Soekarnoputri mengenai kafe-kafe menjamur yang menjadi sarang peredaran narkoba, menurut Ketua DPD PDI Perjuangan Bali itu memang harus dikoordinasikan.

Baca juga :