Kulon Progo, Gesuri.id - Anggota Komisi X DPR RI, My Esti Wijayati meminta pembelajaran tatap muka di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang dimungkinkan digelar pada Februari 2021, untuk dievaluasi.
Saya kira perlu ada evaluasi. Semula saya juga termasuk yang mengusulkan untuk mendorong ada proses pembelajaran offline. Namun kenyataannya, ketika melihat tren kasus COVID-19 di DIY cukup tinggi perlu dipertimbangkan kembali, ucap Esti usai acara kunjungan kerja panja ekonomi kreatif Komisi X DPR RI di Taman Budaya Kulon Progo, Jumat (4/12).
Baca:Muhamad-Saraswati Siap Majukan Ekonomi Kreatif Kebudayaan
Terlebih, peningkatan kasus COVID-19 tersebut didominasi oleh Kabupaten Sleman dan Kota Yogyakarta.
Kalau Kabupaten Kulon Progo dan Gunungkidul tidak terlalu tinggi. Sementara Kabupaten Bantul masih rata-rata, imbuhnya.