Jakarta, Gesuri.id - Carut marutnya kinerja Badan Pertanahan Nasional (BPN) Jakarta Timur terkait Program Pendaftaran Tanah (PTSL) dari Tahun 2018 sampei 2023 mendapat sorotan massa yang tergabung dalam Aliansi Pejuang Tanah Untuk Rakyat.
Massa mendesak agar kepala BPN Jakarta Timur dicopot menyusul buruknya kinerja terkait PTSL.
Dalam orasinya, Koordinator Aliansi, Romy Jiwaperwira mengungkapkan Presiden Jokowi berkomitmen terhadap Reforma Agraria, perjuangan Hak tanah rakyat, baik melalui PTSL, Legalisasi Tanah maupun upaya Redistribusi Tanah dan penyelesaian sengketa pertanahan.
Baca:Armuji Cari Solusi Atas Sengketa Lahan Tanah di Wonokromo