Denpasar, Gesuri.id - Gubernur Bali I Wayan Koster mengatakan bahwa sistem pembelajaran secara daring pada masa pandemi COVID-19 ini dapat dijadikan momentum bagi dunia pendidikan menuju arah digitalisasi.
Kalau diambil hikmahnya, cara belajar daring ini juga momentum bagus bagi para siswa kita untuk lebih terbiasa memanfaatkan teknologi digital, kata Koster saat acara penandatanganan MoU dukungan pendidikan jarak jauh antara Pemprov Bali dengan PT Telkomsel melalui Program Merdeka Belajar Jarak Jauh, di Rumah Jabatan Gubernur Bali Jayasabha, Denpasar, Kamis (3/9).
Namun, ujar dia, hal itu bukan berarti sepenuhnya harus meninggalkan metode pembelajaran konvensional. Justru ke depan perlu ada kombinasi antara metode pembelajaran konvensional dengan digital.
Baca:Agustina Pertanyakan Konsep SkemaPJJKemendikbud