Pendatang Tanpa Identitas, Risma Galakkan Operasi Yustisi

Operasi yustisi dinilai mampu menurunkan jumlah warga pendatang dari luar Surabaya.
Senin, 10 Juni 2019 16:09 WIB Jurnalis - Elva Nurrul Prastiwi

Surabaya, Gesuri.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menggalakkan operasi yustisi untuk mengantisipasi pendatang tanpa identitas jelas pascalebaran.

Menurut Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini operasi yustisi dinilai mampu menurunkan jumlah warga pendatang dari luar Surabaya.

Baca:DKI Jakarta Tidak GelarOperasi YustisiTuai Kecaman

Enggak (naik), sekarang lebih relatif (turun), kan bisa dikendalikan. Karena mungkin Surabaya ketat (operasi yustisi) gitu, ujarnya, Senin (10/6).

Melalui Satpol PP dan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil), Risma telah memerintahkan untuk melakukan pendataan. Dan apabila ada yang terjaring dalam operasi yustisi, maka Pemkot Surabaya tidak segan untuk memulangkan kaum urban yang tidak memiliki tujuan jelas.

Baca juga :