Jakarta, Gesuri.id - Gubernur Jakarta Pramono Anung merespons pengurangan takaran MinyaKita. Dia mendorong pelaku harus ditindak tegas.
Jadi Pemerintah Jakarta mendorong tindakan tegas dari aparat kepolisian, penegak hukum, bagi siapa saja yang melakukan itu, kata Pramono dikutip, Senin (17/3).
Eks Sekretaris Kabinet (Seskab) itu menyayangkan pengurangan takaran MinyaKita. Sebab, dinilai menciderai rasa keadilan masyarakat.
Mereka masyarakat yang sangat membutuhkan dan minyak kita ini kan untuk segmen masyarakat yang membutuhkan, ungkap dia.
Dia mengutuk keras pengurangan takaran MinyaKita. Pramono menyebut perbuatan tersebut dinilai keterlaluan.