Jakarta, Gesuri.id - Gubernur DKJ Pramono Anung Wibowo memastikan bahwa kebocoran dana Bank DKI akibat gangguan sistem pelayanan tidak berdampak terhadap nasabah Bank tersebut dan bantuan sosial seperti Kartu Jakarta Pintar.
Sama sekali tidak ada dampak kepada nasabah. Karena yang diganggu itu adalah rekeningnya Bank DKI yang ada di Bank BNI. Sehingga dengan demikian sebenarnya kepada nasabah tidak ada gangguan sama sekali, kata Pramono di Jakarta, Rabu (9/4).
Pramono menjelaskan, sejak kemarin dirinya sudah meminta kepada pihak Bank DKI agar seluruh fasilitas transaksi yang dimiliki dapat segera dinormalkan kembali.
Sehingga dengan demikian sama sekali tidak ada nasabah yang dirugikan. Tetapi siapa yang dirugikan? Yang dirugikan adalah Bank DKI, kata Pramono.
Pramono juga menegaskan tidak ada kebocoran dana bantuan-bantuan seperti dana bantuan sosial (bansos) termasuk Kartu Jakarta Pintar (KJP).