Pramono Soroti Beban Operasional JIV yang Ditanggung Jakpro

Saat meninjau langsung JIV di Jakarta Timur, Pramono mengusulkan agar Jakpro mengembangkan area di sekitar Velodrome.
Jum'at, 11 April 2025 08:00 WIB Jurnalis - Effatha Gloria V.G. Tamburian

Jakarta, Gesuri.id - Gubernur DKJ Pramono Anung Wibowo menyoroti beban biaya operasional Jakarta International Velodrome (JIV) yang masih ditanggung sepenuhnya oleh PT Jakarta Propertindo (Jakpro).

Saat meninjau langsung JIV di Jakarta Timur, Pramono mengusulkan agar Jakpro mengembangkan area di sekitar Velodrome untuk meningkatkan pendapatan yang bisa dipakai menutup biaya operasional.

Saya mengatakan kepada Direktur Utama Jakpro, apa yang bisa dikembangkan di Velodrome ini yang fasilitasnya dimiliki oleh Pemprov DKI Jakarta, supaya overhead (beban) dari Velodrome ini bisa ditutup dari tempat itu, kata Pramono saat dijumpai di Velodrome, Jakarta Timur, Kamis (10/4).

Lebih lanjut Pramono juga meminta Jakpro untuk mencontoh pengelolaan Gelora Bung Karno (GBK) yang berhasil mengubah kondisi keuangan fasilitas olahraga tersebut.

Saat menjabat sebagai Sekretaris Kabinet, Pramono mencatat bahwa sebelumnya GBK mengalami kerugian. Namun, setelah dilakukan pembenahan dan komersialisasi beberapa fasilitas, GBK kini mampu menghasilkan keuntungan yang konsisten.

Baca juga :