Jakarta, Gesuri.id - Ketua DPR RI Puan Maharani mengatakan Indonesia menyadari pentingnya reformasi hukum yang responsif gender sebagai upaya mengintegrasikan perspektif gender ke dalam kebijakan dan program pembangunan nasional.
Indonesia juga telah melakukan review terhadap legislasi nasional untuk memperkuat kerangka hukum dan kebijakan pengarusutamaan gender, kata Puan di forum anggota parlemen perempuan dalam IPU General Assembly ke-143 yang bertempat di IFEMA Palacio Municipal, Madrid, Spanyol, Jumat (26/11).
Puan menyampaikan hal tersebut pada panel diskusi bertajuk Strategies for gender-responsive law making: its benefits and related challenges.
Baca:PuanAjak Kampanyekan Hapus Kekerasan Terhadap Perempuan