Jakarta, Gesuri.id - Aksi persekusi yang berujung kekerasan terhadap mahasiswa katolik yang sedang menjalankan ibadah di Tangerang banten viral di media sosial. Kekerasan hingga pembacokan yang dialami mahasiswa Katolik Universitas Pamulang (Unpam) saat melakukan ibadah di kawasan Babakan, Cisauk, Tangerang, Banten itu diketahui terjadi pada Minggu (5/5) malam.
Menyikapi peristiwa kekerasan yang dilakukan segerombolan warga intoleran terhadap mahasiswa katolik yang sedang menjalankan ibada itu, Dewan Pimpinan Nasional Relawan Perjuangan Demokrasi (DPN Repdem) angkat bicara.
Ketua Bidang Politik DPN Repdem Simson Simanjuntak menyayangkan terjadinya kekerasan terhadap mahasiswa katolik yang sedang menjalankan ibadah di cisauk Tangerang Banten yang viral tersebut.
Kekerasan yang dilakukan oleh segelintir kelompok terhadap warga, atas nama apapun dan dengan alasan apapun sangat tidak dibenarkan dan harus segera ditindak kata Simson dalam keterangan resmi yang diterima gesuri.id, Selasa (7/5).
Kami mengutuk pelaku kekerasan yang berujung pembacokan terhadap adik-adik mahasiswa katolik yang sedang menjalankan ibadah doa rosario di tangerang itu, dan sangat menyesalkan mengapa peristiwa-peristiwa kekerasan dengan alasan penolakan peribadatan seperti ini masih saja sering terjadi di beberapa daerah di Indonesia. Padahal seandainya negara bisa bersikap tegas dan tanggap terhadap adanya ganguan-gangguan yang dilakukan segelintir kelompok yang gemar merusak kerukunan dan toleransi, tentu peristiwa-peristiwa seperti yang terjadi di Tangerang itu tidak akan berulang-ulang terjadi tambah Simson.