Jakarta, Gesuri.id - AnggotaDPRD SumutDapil Karo, Dairi dan Pakpak BharatSalmon Sumihar SagalamendesakPemkab KarodanPemprov Sumutsegera melakukandiversifikasi pasaruntuk mengatasiharga wortelyang mengalami penurunan secara tajam atau hanya Rp1000/Kg, agar petani bisa diselamatkan dari kebangkrutan.
Pemkab KarodanPemprov Sumutharus segera melakukan langkah strategis dengan caradiversifikasi pasaratau mencari dan membuka pasar baru, baik domestik maupun internasional untuk memperluas jangkauan pemasaran wortel, kata Salmon, belum lama ini,dikutip darihariansib.com.
Pemerintah dalam hal ini, kata politisi PDI Perjuangan ini, bisa menjalin kerja sama dengandistributor besaratau membuka akseseksporke negara lain atau melakukan pengelolaan stok (mengatur distribusi stok wortel secara efisien) agar tidak terjadi kelebihan pasokan di satu wilayah.
Pemkab danPemprov Sumutdapat bekerja sama dengan petani dan pengepul untuk mengelola pasokan dan distribusi yang lebih baik, sehingga petani tidak merasa ditinggalkan sendirian oleh pemerintah dalam menghadapi badai harga yang menerjang aktivitas usaha pertanian mereka, katanya.
Selain itu, tambah mantan anggota DPRD Karo ini, pemerintah juga perlu memberikan pelatihan kepada petani mengenai teknik pertanian yang lebih baik dan standar pengemasan, guna meningkatkan kualitas wortel dan pengemasan untuk menambah nilai jual.